Power Supply adalah bagian dari perangkat komputer yang
bertugas untuk memberikan daya, dan juga mengubah arus listrik AC menjadi DC.
Mengapa? Karena setiap komponen dari komputer hanya dapat menerima arus DC,
yaitu arus yang searah.
Power Supply memiliki 5 atau lebih konnektor untuk
dihubungkan yang dapat disambungkan ke berbagai perangkat seperti Motherboard,
Hardisk, Floppy Disk, CD – Room. Berikut akan dijelaskan beberapa jenis
konektor power supply.
1. Konektor 20 Pin
ATX: akan disambungkan ke motherboard jika motherboard atx memiliki 20 pin.
2. Konektor 24 pin ATX: Jika anda menggunakan mother board jenis baru,
maka gabungkan konektor 20 pin + 4 pin.
3. Molex Connector:
digunakan sebagai sumber tenaga bagi hard disk atau CD drive. Terdiri dari 4
buah kabel yang berbeda warnya, yaitu merah, hitam, dan kuning. Setiap warnanya
memiliki besar tegangan yang berbeda.
4. Floppy Connector: terdiri dari 4 pin, untuk memasok daya
ke floppy drive
5.ATX 12V 4 pin Konnektor: Konektor ini banayak dipakai pengguna
dengan processor Intel. Berfungsi menambah tegangan sebesar 12V.
6. 6 pin PCI-E Konektor:Konektor ini hanya digunakan untuk
menambah daya pada video card yang menggunakan slot PCI Express.
Jenis Power Supply
dibagi menjadi 2:
1. Power Supply jenis AT
Konektornya yang terbagi menjadi dua yaitu P8 dan P9. Untuk menggunakannya
kabel berwarna hitam pada P8 dan P9 dipertemukan. Ciri lain dari power supply
ini adalah terdapat tombol ON/OFF pada bagian luarnya.
2. Power Supply jenis ATX
Power Supply ini adalah yang terbaru, sebelum jenis AT.
Perbedaan nya terutama terletak pada tombol pwernya. Pada power supply jenis
ini tidak terdapat tombol ON/OFF seperti sebelumnya, melainkan disediakan power
switch atau auto shutdown, sehingga untuk mematikan computer hanya perlu
mengklik perintah shutdown pada computer tanpa harus menekan tombol power pada
komputer.
By : Desy Yanty Cobena
Tidak ada komentar:
Posting Komentar